Senin, 28 November 2011

STK St Yakobus Merauke Harus Berbenah Diri PDF Print E-mail
Written by Frans/Papos   
Tuesday, 08 November 2011 00:00
IKUT KEGIATAN: Para mahasiswa dan mahasiswi dari STK St. Yakobus Merauke sedang mengikuti kegiatan di Hotel Akat.MERAUKE [PAPOS] — Sekolah Tinggi Katolik (STK) St. Yakobus Merauke merupakan salah satu lembaga pendidikan yang mengemban misi gereja sekaligus penyelamatan umat di daerah ini. Olehnya, lembaga dimaksud, harus secara terus menerus membenahi diri dan berusaha meningkatkan mutu pendidikan dari tahun ke tahun.
Permintaan itu disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Merauke dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Yosefa Tambanob pada kegiatan pelatihan model penelitian lapangan di bidang pastoral yang berlangsung di Hotel Akat, kemarin. Dikatakan, lembaga ini tidak hanya meluluskan mahasiswa dari aspek kualitas saja. Tetapi kualitas itu mutlak harus diberikan perhatian. Olehnya, sangat diharapkan agar diperhatikan hal-hal sebagai upaya peningkatan kualitas yakni penerimaan tenaga dosen melalui proses seleksi ketat dan diimbangi dengan penghargaan layak.
“Kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pihak yayasan sebagai pengelola pendidikan yang terus berupaya meningkatkan mutu melalui tenaga dosen yang profesional.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (SPN) mengamanatkan agar pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat serta berwibawa untuk memberdayakan manusia Indonesia yang berkualitas. Sehingga mampu menjawab tantangan jaman yang selalu berubah,” tandasnya.

Kualitas manusia seperti begini, lanjut dia, hanya dapat dihasilkan melalui penyelenggaraan pendidikan yang bermutu. Untuk itu, tenaga dosen harus bderfungsi dan berperan secara langsung. Sejalan dengan itu pula, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2004 menegaskan, kedudukan dosen sebagai tenaga profesional berperan melaksanakan sistem pendidikan nasional yang berkembang kepada anak didik lebih baik dan berakhlak mulia, mandiri serta kreatif. [frans]
Coppied by Ahlaro's
Taken From Papua Pos Merauke

Tidak ada komentar:

Posting Komentar